Keluhkan Sistem Zonasi PPDB Sanusi Janji Warga Bebas Pilih Sekolah

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 13 November 2024 - 06:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HARIANMALANG.COM – Banyaknya keluhan Sistem Zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB) Calon Bupati  Malang, HM Sanusi berjanji menghapusnya.

Calon Bupati nomor urut 1 ini membebaskan orangtua wali murid  memilih sekolah yang diinginkan.

Menurut Sanusi, sistem zonasi PPDB di Kabupaten Malang tidak cocok karena kondisi geografis yang sangat luas.

“Hal ini menyulitkan masyarakat yang tinggal di perbatasan dan jauh dari sekolah zonasi, dengan jarak tempuh yang sangat jauh,” ujarnya saat kampanye di Turen, Selasa (12/11).

Seperti diketahui yang terjadi selama ini jarak antara rumah siswa denga sekolah zonasinya cukup jauh sementara armada kurang memadai.

Diungkapkan usulan penghapusan zonasi sebelumnya pernah disampaikannya ketika masih menjabat sebagai bupati.

“Zonasi ini merepotkan wali murid. Apalagi sudah banyak kasus terjadi seperti yang beredar di media massa,” ujar Sanusi.

Pria asal Gondanglegi ini menilai sistem zonasi menyulitkan orang tua atau wali murid dalam menyekolahkan anak-anaknya.

“Jika zonasi tetap dibiarkan, maka akan berdampak pada meningkatnya jumlah anak putus sekolah. Tentu hal ini tidak ingin terjadi,” tegas Sanusi.

Sanusi menambahkan penghapusan zonasi akan mengurangi beban daerah dalam menangani anak putus sekolah.

“Salah satunya zonasi harus dihapus, agar anak-anak semakin semangat sekolah lagi. Karena tempat lokasi sekolahnya dekat dan memilih sekolah yang dikehendaki,” terang politisi PDIP tersebut.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Ia berharap agar pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menghapus sistem zonasi, sehingga masyarakat bisa lebih mudah menyekolahkan anak-anak mereka.***

Berita Terkait

Rayakan Ulang Tahun Emas, Perumda Tugu Tirta Gelar Lomba Foto Gandeng PFI Malang
Leburkan Ketegangan Saat Pilbup Abah Sanusi Berkunjung Ke Rumah Rivalnya Abah Gunawan
Pilkada Jatim 2024, Pasangan Khofifah – Emil Sementara Unggul dalam Hitung Cepat Versi Litbang Kompas
Unggul 67 Persen Paslon Bupati Malang HM Sanusi-Hj Lathifah Shohib melenggang ke Pendapa Agung
Usai Mencoblos Calon Bupati Malang HM Sanusi Optimis Raih 90 Persen Suara
Berakhirnya Tahapan Kampanye, Sanusi Tancap Gas Sidak Pembangunan Desa
Pengamat Politik UB Wawan Sobari Waspadai Timses RT/RW Lakukan Politik Uang
Tingkatkan PAD Salaf Jaring Investor Perbanyak Pembangunan Restoran dan Hotel
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 08:20 WIB

Rayakan Ulang Tahun Emas, Perumda Tugu Tirta Gelar Lomba Foto Gandeng PFI Malang

Kamis, 28 November 2024 - 21:26 WIB

Leburkan Ketegangan Saat Pilbup Abah Sanusi Berkunjung Ke Rumah Rivalnya Abah Gunawan

Kamis, 28 November 2024 - 10:55 WIB

Pilkada Jatim 2024, Pasangan Khofifah – Emil Sementara Unggul dalam Hitung Cepat Versi Litbang Kompas

Rabu, 27 November 2024 - 16:40 WIB

Usai Mencoblos Calon Bupati Malang HM Sanusi Optimis Raih 90 Persen Suara

Senin, 25 November 2024 - 11:06 WIB

Berakhirnya Tahapan Kampanye, Sanusi Tancap Gas Sidak Pembangunan Desa

Berita Terbaru